Efektivitas Terapi Tertawa tehadap Insomnia dan Tekanan Darah pada Lansia

Desi Natalia Trijayanti Idris, Kili Astarani
2019 Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery)  
Menua bukanlah suatu penyakit melainkan proses berkurangnya daya tahan tubuh dalam menghadapi stressor dari dalam maupun dari luar tubuh. Masalah-masalah yang terjadi pada lansia diantaranya mudah jatuh, mudah lelah, gangguan kardiovaskuler, nyeri atau ketidaknyamanan, gangguan eliminasi, gangguan ketajaman pengelihatan, gangguan pendengaran, gangguan tidur, mudah gatal. Insomnia merupakan gangguan tidur yang sering ditemukan pada lansia yang dapat menurunkan kualitas hidup lansia. Lansia yang
more » ... engalami insomnia cenderung terjadi peningkatan tekanan darah. Penatalaksanaan yang dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia dan peningkatan tekanan darah pada lansia yang dapat dilakukan oleh lansia secara mandiri ataupun berkelompok yaitu dengan non farmakologi salah satunya adalah terapi tertawa. Tujuan menganalisis pengaruh terapi tertawa terhadap insomnia dan tekanan darah pada lansia di Panti Wredha Santo Yoseph Kediri. Desain penelitian ini mengunakan Quasi Eksperimental dengan menggunakan metode one group pre-test post-test design. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 14 lansia yang diambil secara kuota sampling dari 28 lansia yang ada. Penelitian dilaksanakan pada bulan juni-juli 2019. Pengumpulan data dengan mengukur insomnia dan tekanan darah sebelum dilakukan terapi tertawa. Analisis data mengunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh terapi tertawa dengan insomnia berdasarkan uji wilcoxon (p=0.002), tidak ada pengaruh terapi tertawa dengan tekanan darah pada lansia berdasarkan uji wilcoxon (p=0.190). Terapi tertawa dapat digunakan sebagai penatalaksaan secara non faramkologi tindakan mandiri perawat dalam mengurangi insomnia yang terjadi pada lansia. Tekanan darah pada lansia tidak terdapat perubahan dengan terapi tertawa hal ini dapat dikarenakan perubahan fisiologi lansia salah satunya adalah fungsi kardiovaskuler.
doi:10.26699/jnk.v6i3.art.p339-347 fatcat:nnkcesclhbhq3c3qjnxuw77vza