KEBERADAAN MULTI SERIKAT PEKERJA PADA SUATU PERUSAHAAN

Frini Andini, Jalan Raya, Bandung -Sumedang Km, Jatinangor
unpublished
The presence of the Multi Unions at the Company. This research uses descriptive qualitative research methods. The informants are PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk and unions. Sampling using snawball sampling. Data collection through in-depth interviews, observation and documents. Data analysis techniques drawn from data presentation, data reduction, verification and conclusion. These results indicate that the presence of multiple unions provide its own dynamics for the company. The Company
more » ... d a variety of different aspirations and demands of the four unions. However, from the union it does not show the split between them, even though they can unite aspirations through the stages quite long. Abstrak: Keberadaan Multi Serikat Pekerja pada suatu Perusahaan. Penelitian ini meng-gunakan metode penelitian kulitatif deskriptif. Informan penelitian adalah pihak PT. Indah Kiat Pulp and Paper, Tbk dan serikat pekerja. Pengambilan sampel menggunakan snawball sampling. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, obsevasi dan dokumen. Teknik analisa data diambil dari penyajian data, reduksi data, verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan multi serikat pekerja memberikan dinamika tersendiri bagi pe-rusahaan. Perusahaan memperoleh berbagai aspirasi dan tuntutan yang berbeda dari empat serikat pekerja. Namun, dari pihak serikat pekerja justru tidak menunjukkan perpecahan diantara mer-eka, bahkan mereka dapat menyatukan aspirasi walaupun melalui tahapan yang cukup panjang. Kata kunci: pekerja, pengusaha, serikat pekerja, perjanjian kerja bersama PENDAHULUAN Isu mengenai tenaga kerja merupakan fokus permasalahan yang sangat diperhati-kan bagi seluruh perusahaan di dunia. Dis-adari bahwa tenaga kerja merupakan faktor utama berjalannya perusahaan, serta dibu-tuhkan peran pengusaha yang harus men-ganggap bahwa pekerja merupakan bagian keluarga dari perusahaan, yang membutuh-kan perhatian yang besar, terutama pada hak dan kesejahteraan pekerja. Pengusaha sebagai pemodal mempu-nyai kepentingan untuk mendapatkan profit maksimal atas investasi yang dilakukan dan manajemen selalu berada disana untuk melindungi kepentingan pengusaha dalam mendapatkan profit maksimal bagi perusa-haan. Tak jarang pekerja sering diekpeksta-sikan menjadi korban eksploitasi pemerintah dan pengusaha. Sebagai partner industri, pe-kerja menginginkan keadilan dan mendapat-kan pengembalian yang pantas sebagai hasil pelaksanaan pekerjaan (Budiarti, 2008). Namun, pekerja mempunyai kekuatan untuk menghilangkan permasalahan-per-masalahan yang mengeksploitasi pekerja, seperti upah yang rendah, pelayanan kes-ehatan dan keselamatan kerja yang rendah dari perusahaan, serta berbagai hak-hak pe-17
fatcat:3buazgb24vfh5gdak7f7hgy7zm