JUDI YANG MENCANDU DALAM NOVEL THE GAMBLER KARYA FYODOR DOSTOEVSKY

Achmad Fanani
unpublished
The Gambler is a novel written by Fyodor Dostoevsky about a young teacher who worked in the family of a Russian general who was once a wealthy man. This novel, as can be seen in the back-cover of the novel, is a reflection of the author's addiction to roulette, Dostoevsky completed the writing of this novel in a very short deadline so that he could pay off his gambling debts. The main character of this novel, Alexei Ivanovixh, can be categorized as a pathological gambler. He meets at least five
more » ... out of ten characteristics of a pathological gambler: preoccupation, tolerance, escape, chasing, loss of control, and bailout. PENDAHULUAN Perjudian, sama halnya dengan pelacuran, telah ada dimuka bumi sama dengan peradaban manusia. Dalam cerita Mahabarata dapat diketahui bahwa Pandawa menjadi kehilangan kerajaan dan dibuang ke hutan selama 13 tahun karena kalah dalam permainan judi melawan Kurawa. Di dunia barat perilaku berjudi sudah dikenal sejak jaman Yunani kuno. Keanekaragaman permainan judi dan tekniknya yang sangat mudah membuat perjudian dengan cepat menyebar ke seluruh penjuru dunia. Sama seperti bangsa-bangsa lain di dunia, perilaku berjudi juga merebak dalam masyarakat Indonesia. Namun karena hukum yang berlaku di INDONESIA tidak mengijinkan adanya perjudian, maka kegiatan tersebut dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Perjudian dalam masyarakat Indonesia dapat dijumpai di berbagai lapisan masyarakat. Bentuk-bentuk perjudian pun beraneka ragam, dari yang tradisional seperti perjudian dadu, sambung ayam, permainan ketangkasan, tebak lagu sampai pada penggunaan teknologi canggih seperti judi melalui telepon genggam atau internet. The Gambler adalah sebuah novel yang ditulis oleh Fyodor Dostoevsky tentang seorang pengajar muda yang bekerja di keluarga seorang jenderal Rusia yang dulunya adalah orang yang kaya raya. Novel ini, seperti yang dapat dilihat di back-cover novel,
fatcat:3dcsniovujabhbykm3axnk4o7a