PENGEMBANGAN STRATEGI KEAMANAN PRODUK PERIKANAN UNTUK EKSPOR KE AMERIKA SERIKAT
Lely Rahmawaty, Winiati P Rahayu, Harsi D Kusumaningrum
2014
Jurnal Standardisasi
Abstrak Saat ini Indonesia mengalami peningkatan produktivitas ekspor produk perikanan dan menjadi negara nomor satu penghasil produk tuna. Peningkatan produktivitas tersebut menghadapi tantangan terbesar di era perdagangan bebas ini yaitu permasalahan keamanan pangan yang terbukti dengan tingginya kasus penolakan produk perikanan Indonesia di AS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kasus penolakan produk perikanan Indonesia oleh Amerika Serikat dan mengembangkan rekomendasi strategi
more »
... manan produk perikanan Indonesia untuk ekspor ke AS. Pengumpulan data menunjukkan penolakan produk Indonesia oleh Amerika Serikat tahun 2010-2012 menunjukkan fluktuasi dan didominasi oleh produk perikanan, dengan alasan utama penolakan adalah filthy dan Salmonella. Studi kasus di perusahaan olahan tuna yang telah disertifikasi HACCP oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan dilakukan untuk memperkuat data. Hasil studi kasus menunjukkan kegagalan dalam penerapan sistem HACCP karena standar, regulasi dan audit yang tidak harmonis dengan FDA. Hasil gap analisis standar dan regulasi Indonesia terhadap FDA menghasilkan rekomendasi pengembangan strategi yang terkait dengan standardisasi, akreditasi, infrastruktur dan kerjasama internasional. Kata kunci: keamanan produk perikanan, HACCP, strategi kebijakan, standardisasi, akreditasi. Abstract Nowadays productivity and export of Indonesian fish product increase and Indonesia became number one producer of tuna product in the world. The biggest challenge for Indonesian fishery products in the era of free trade is food safety. This study aims to analyze the case of rejection of Indonesian fishery products by the U.S. and design a recommendation on food safety strategy development of fishery products export to United State. The result of data collection indicate that Indonesian products rejection by FDA in 2010-2012 has fluctuated and dominated by fishery products, with the main cause of rejection are filthy and Salmonella. The case study conducted at tuna processing company which has been HACCP certified by Ministry of Maritime Affairs and Fisheries to strengthen the data. Case study indicate a failure in the application of HACCP system because of in harmony standard, regulation and audit system Indonesia to FDA. Based on gap analysis standard and regulation of Indonesia to FDA, recommendation are proposed on food strategy related to standardization, accreditation, infrastructure and international cooperation.
doi:10.31153/js.v16i2.170
fatcat:3edx4pxlknfclcv3sll3odbyey