Sosialisasi Bahaya Penyebaran Paham Radikalisme Melalui Literasi Media Online Di Pondok Pesantren Unwanul Falah NW Paok Lombok, Lombok Timur Nusa Tenggara Barat

Muh. Zubair, Bagdawansyah Alqadri, Fitriah Artina, Ahmad Fauzan
2021 Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA  
Sosialisasi tentang bahaya penyebaran paham radikalisme melalui media literasi online adalah salah satu variable kunci dalam memberikan pengetahuan dan pemahaman, serta keterampilan kepada para santri untuk mampu menyaring berbagai informasi yang beredar di media sosial. Pada analisis kondisi makro bangsa Indonesia saat ini terjadi penguatan intoleransi dan konservatisme. Pesantren dalam pandangan masyarakat dikenal sebagai lembaga pendidikan yang bersifat tradisional yang bertujuan untuk
more » ... mi, menghayati, dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, namun demikian belakangan ini pondok pesantren diisukan erat kaitannya dengan maraknya tindakan radikalisme. Secara umum hal tersebut disebabkan oleh pertama, peningkatan intensitas politisasi agama sejalan dengan tahun politik elektoral, khususnya Pilkada serentak gelombang ketiga pada Juni 2018 lalu, kedua, peningkatan intoleransi pada level individu dan kelompok warga, ketiga, kompleksitas persoalan pasal penodaan agama. Keempat, problem digital literacy dalam instrumentasi media sosial dan dunia maya oleh warganet. Kelima, kebangkitan kelompok-kelompok kontra narasi radikalisme, ekstremisme kekerasan, terorisme, dan anti-Pancasila. maka dari itu pengabdian ini akan melakukan sosialisasi tentang bahaya penyebaran paham radikalisme melalui media literasi online di Pondok Pesantren Unwanul Falah NW Pao' Lombok. Bedasarkan berbagai kajian masalah yang dihadapi, maka internalisasi pemahaman tentang bahaya paham radikalisme dalam kegiatan sosialisasi bahaya penyebaran paham radikalisme melalui literasi online di pondok pesantren Unwanul Falah NW, sehingga para santri memiliki literasi digital online untuk menangkal paham radikalisme. Kegiatan sosialisasi ini memberikan manfaat sbeagai berikut: (1) Membekali pengetahuan para santri dengan materi tentang bahaya paham radikalisme dan (2) memberikan keterampilan kepada para santri mengenai pemanfaatan teknologi dengan bijak (digital literasi online) agara bisa menangkal penyebaran paham radikalisme. Alur Pendekatan Kegiatan program dan alur prosedur program mulai dari kegiatan observasi sampai kegiatan berkelanjut.
doi:10.29303/jpmpi.v4i4.1107 fatcat:sl3cirtoingzbjtauyeyij5jru