Konseptual Aplikasi Peta Trapesium Plot Pasture (Peta TPP) pada Pengukuran Produksi Hijauan Pakan Ternak Berdasarkan Citra Media Foto (CMF) dan Citra Media Tulis (CMT) Untuk Informasi Grafis Secara Vertikal Berskala

Delvia Nora
2020 Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian  
Luasan lahan yang mengalami perubahan fungsi lahan memiliki beberapa kecirian khusus yang berbeda-beda dalam potensi sumber daya alam. Kekuatan potensi sumber daya alam suatu daerah mempengaruhi kebijakan yang akan sehingga diperoleh suatu kebijakan yang berwawasan lingkungan dan menjamin keberlangsungan suatu sumber daya. Harapan yang diharapkan adalah yang memiliki kontribusi umum dan menguntungkan masyarakat baik sebagai usaha utama maupun sebagai usaha sampingan yang dapat diubah menjadi
more » ... ha utama. Untuk itu diperlukan suatu pendekatan lingkungan secara langsung baik dengan pengamatan dan mengumpulkan instrument-instrumen yang jelas untuk mendukung suatu metodologi yang tepat dan memiliki hasil yang mendekati bahkan sesuai pengukurannya sehingga diperoleh kondisi sesuangguhnya dari suatu lingkungan. Peta TPP digunakan untuk mengetahui beberapa indikator berdasarkan atas kajian lapangan pada lokasi yang berbeda topografinya dan memiliki jangkauan pengukuran yang luas. Selama ini pengukuran hanya menjangkau beberapa lokasi dan model tertentu, sehingga diharapkan dapat digunakan metoda yang bervariasi dalam mengukur produktifitas lahan dalam luasan tertentu untuk mendapatkan pendekatan-pendekatan yang mendasar untuk memperkuat asumsi dan prediksi produksi suatu lahan dalam menghasilkan hijauan terutama pada lahan yang bersifat alami, disamping dapat juga digunakan pada pemetaan lahan budidaya. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah Manajerial pengukuran produktifitas lahan secara vertikal dengan menghitung : A.Pengelolaan Data Pengukuran Produksi Lahan Budidaya, B. Pengelolaan Data Produksi Lahan Sub Optimal, C) Pengelolaan Data Produksi Lahan Sub Optimal meliputi :1) Teknis Pengukuran Tahap-1Teknik pengukuran produksi diawali CMF berdasarkan hasil dokumentasi yang dilanjutkan dengan CMT. Instrument-instrumen pengukuran menggunakan media tertulis mengikuti derajat-derajat pada CMF untuk mengetahui RK Aman, penampang utama grafis lahan, tata kelola lahan dengan strategi resiko kemiringan lahan, 2) Teknis Pengukuran Tahap-2. Berdasarkan hasil penelitian Peta TPP dapat mengukur produksi suatu lahan secara vertikal berdasarkan CMT, CMF tersendiri.
doi:10.47687/snppvp.v1i1.127 fatcat:ef4dypfddfdzfba25yonulat3q