CASE REPORT India Ink Staining, a Rapid and Affordable Test for Diagnosis of Cryptococcal Meningitis
Masfiyah
2015
Juli-Desember
unpublished
ABSTRAK Cryptococcal Meningitis meningkat seiring dengan peningkatan insiden HIV-AIDS. Infeksi ini dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas pasien. Penegakan diagnosis yang cepat memegang peranan penting. Penegakan etiologi dengan deteksi Criptococcal polysaccharide antigen cepat tetapi mahal, sedangakan kultur membutuhkan waktu relatif lama. Seorang laki-laki berusia 47 tahun dirawat di rumah sakit dengan nyeri kepala, demam, mual, dan muntah. Riwayat HIV sejak 6 tahun yang lalu.
more »
... n kesadaran kompos mentis, didapat tanda rangsang meningeal, sedangkan pemeriksaan nn craniales, motorik dan sensibilitas dalam batas normal. Darah rutin dalam batas normal, CD4 60 sel/mmk. Analisis LCS agak keruh, kadar glukosa menurun (glukosa LCS 43 mg/dl vs glukosa darah 293 mg/dl), protein meningkat (137,1 mg/dl), dan pleositosis dengan peningkatan sel polimorfonuklear. Hasil pengecatan tinta india pada sampel LCS didapatkan gambaran yeast berkapsul. Cryptococcus sp merupakan satu satunya yeast berkapsul, sedangkan C. neoformans merupakan penyebab terbesar Cryptococcosis pada pasien dengan HIV-AIDS. Pasien ini didiagnosis meningitis oleh Cryptococcus neoformans dari hasil pemeriksaan pengecatan tinta india, dan segera mendapat terapi anti fungal. ABSTRACT Cryptococcal meningitis incidence has increased along with an increase in incidence of HIV-AIDS. This infection causes increased morbidity and mortality in patients with HIV-AIDS. A rapid diagnosis plays an important role to ensure a prompt therapy of the disease. The cryptococcal polysaccharide antigen test for diagnosis of meningitis is rapid but relatively expensive while culture is time consuming. A 47-year man was admitted to hospital with a headache, fever, nausea, and vomiting and a HIV history for the last 6 months. On physical examination, he was compos mentis, meningeal's stimuli signs (+), where as on examination of craniales nerves, motor and sensibility was in a normal range. Routine blood was normal, 60 CD4 cells/mm3. Laboratory finding included a clowdy/turbid Cerebrospinal fluid (CSF), low glucose level (CSF glucose 43 mg / dl vs. blood glucose 293 mg / dl), elevated protein concentration (137.1 mg / dl), and polymorphonuclear pleocytosis. India ink stain showed encapsulated yeasts. Cryptococcus sp is the only encapsulated yeast, while C. neoformans is the most common cause of Cryptococcosis in patients with HIV-AIDS. The patient was diagnosed with Cryptococcal meningitis by indian ink staining, and immediately given anti-fungal theraphy.
fatcat:tbzwm7imqnavph7cdulypjjkr4