Sekuen Pengendapan Sedimen Miosen Tengah Kawasan Selat Madura

Purna Sulastya Putra
2007 Riset: Geologi dan Pertambangan  
Penelitian sekuen pengendapan sedimen telah dilakukan di kawasan Selat Madura. Daerah penelitian termasuk dalam Cekungan belakang busur Jawa Timur Utara. Penelitian difokuskan pada sedimen Miosen Tengah yang merupakan reservoar utama di cekungan ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui runtunan stratigrafi sikuen dan penyebaran system tract-nya yang selanjutnya diaplikasikan untuk mengetahui daerah yang potensial menjadi pemerangkap hidrokarbon. Berdasarkan hasil analisis
more » ... afi sikuen dengan menggunakan 18 lintasan seismik dan 2 data sumuran, daerah penelitian terbagi menjadi lima runtunan pengendapan yaitu Sikuen Miosen Tengah -1 (Sikuen MT -1) yang terdiri dari Lowstand System Tract Miosen Tengah -1 (LST MT -1), Transgressive System Tract Miosen Tengah -1 (TST MT -1) dan Highstand System Tract Miosen Tengah -1 (HST MT -1); Sikuen Miosen Tengah -2 (Sikuen MT -2) yang terdiri dari TST MT -2 dan HST MT -2; Sikuen Miosen Tengah -3 (Sikuen MT -3) yang terdiri dari LST MT -3, TST MT -3 HST MT -3; Sikuen Miosen Tengah -4 (Sikuen MT -4) yang terdiri dari LST MT -4, TST MT -4 dan HST MT -4; dan Sikuen Miosen Tengah -5 (Sikuen MT -5) yang terdiri dari TST MT -5 dan HST MT -5. Prospek pemerangkapan hidrokarbon di daerah penelitian dijumpai di beberapa bagian. Prospek pemerangkapan hidrokarbon pada endapan LST MT -3 berupa perangkap antiklin. Prospek pemerangkapan hidrokarbon pada endapan LST MT -4 yaitu perangkap struktur berupa antiklin dan perangkap stratigrafi berupa pembajian endapan LST MT -4 sebagai reservoar pada tinggian Miosen Awal. Prospek pemerangkapan hidrokabon pada HST MT -2 berupa perangkap antiklin. Prospek pemerangkapan hidrokarbon pada HST MT -3 dan HST MT -4 berupa perangkap antiklin di dua daerah dan pada endapan HST MT -5 prospek pemerangkapan hidrokaron juga berupa struktur antiklin Kata Kunci: Sekuen pengendapan, Miosen Tengah, Selat Madura __________________________________________________________________________________
doi:10.14203/risetgeotam2007.v17.142 fatcat:ynjvo2wy6bas7cwfacxd3opp5e