Efektivitas Leaflet dan Konseling terhadap Kepatuhan Minum Tablet Besi dan Kadar Hemoglobin Ibu Hamil dengan Anemia di Puskesmas di Kabupaten Bogor

Venni Vernissa, Retnosari Andrajati, Sudibyo Supardi
2017 Media of Health Research and Development  
Abstrak Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, prevalensi anemia pada ibu hamil di perkotaan sebesar 36,4%. Penanggulangan anemia pada ibu hamil dilakukan dengan pemberian minimal 90 tablet besi selama kehamilannya. Sebagian besar anemia pada ibu hamil di Indonesia disebabkan karena kekurangan zat besi (Fe) akibat ketidakpatuhannya meminum tablet besi. Tujuan penelitian ini adalah menilai efektivitas leaflet dibandingkan konseling terhadap peningkatan kepatuhan minum tablet besi dan
more » ... ar hemoglobin (Hb) ibu hamil dengan anemia di dua puskesmas di Kabupaten Bogor. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen, dengan intervensi berupa konseling oleh apoteker pada 79 ibu hamil dengan anemia di Puskesmas Cibungbulan dan pemberian leaflet pada 79 ibu hamil dengan anemia di Puskesmas Cileungsi Kabupaten Bogor pada tahun 2013. Sebulan setelah intervensi, dilakukan evaluasi untuk menilai peningkatan kepatuhan minum tablet besi dan kadar Hb menggunakan kuesioner MMAS-8 dan pengukuran kadar Hb. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-square, uji Wilcoxon, uji Mann Whitney dan uji regresi logistik multivariat. Kesimpulan bahwa konseling oleh apoteker atau pemberian leaflet pada ibu hamil dengan anemia meningkatkan kepatuhan minum tablet besi (P < 0,05) secara bermakna. Efektivitas leaflet dan konseling terhadap peningkatan kepatuhan minum tablet besi pada ibu hamil dengan anemia secara statistik tidak berbeda. Peningkatan kepatuhan minum obat dan makan makanan yang mengandung protein setiap hari dapat meningkatkan kadar Hb secara bermakna (P < 0,05). Ibu hamil dengan anemia yang patuh minum tablet besi, kadar Hb-nya meningkat 3,24 kali dibandingkan yang tidak. Ibu hamil dengan anemia yang makan makanan yang mengandung protein setiap hari, kadar Hb-nya meningkat 2,31 kali dibandingkan ibu yang tidak makan makanan yang mengandung protein. Abstract According to National Basic Health Research (Riskesdas) 2013, the prevalence of anemia in pregnant women in urban area is 36.4%. The treatment of anemia in pregnant women is conducted by administering 90 iron tablets during pregnancy. The majority of anemia in pregnant women is mostly caused by lacking of iron (Fe) due to lack of adherence in taking iron tablets. The objective of this research was to assess the effectiveness of leaflet compared to counseling to improve adherence and increasing hemoglobin status of pregnant women with anemia in primary health care in Bogor District. The research design was quasi-experimental by giving counseling as an intervention conducted by pharmacists to 79 pregnant women with anemia in Cibungbulan primary health care and delivering leaflet to 79 pregnant women
doi:10.22435/mpk.v27i4.6628.229-236 fatcat:d7vlgyf53jd6piq3sprxtklyia