Analisis Konten Twitter Dalam Kasus Boikot Sari Roti Paska Peristiwa Aksi Bela Islam 3

Muhammad Rifqi Maarif
2017 Jurnal penelitian pers dan komunikasi pembangunan  
Defending Islam 3 is a biggest mass action that happened on pra-reform era. A many event which accompanies that event after, which is interesting enough to be research further. One of event besides Defending Islam 3 event which have pretty much get the spotlight is a sari roti boycott after that event. It's interesting because sari roti is a famous bread brand and have biggest market in Indonesia. Twitter is a one of platform sosial media which have largest user base in Indonesia. Twitter user
more » ... n Indonesia. On this research, using simple data sampling and analysis to get linked tweet against sari roti boycott. Have registered, no less 40,000 tweet which was successfully collected within 6 days, from 22-27 December 2016.Keywords: Social Media, Twitter, Sari Roti Boycott, Defending Islam 3, Text Analysis ABSTRAKAksi Bela Islam 3 merupakan salah satu aksi masa terbesar yang terjadi pasca reformasi. Banyak sekali peristiwa yang mengiringi aksi tersebut yang cukup menarik untuk diteliti lebih lanjut. Salah satu peristiwa pendamping Aksi Bela Islam 3 yang cukup banyak mendapatkan sorotan adalah peristiwa pemboikotan produk Sari Roti yang terjadi pasca aksi. Hal ini menarik karena Sari Roti merupakan salah satu brand yang cukup terkenal dan memiliki pangsa pasar yang sangat luas di Indonesia. Twitter merupakan salah satu platform media sosial yang memiliki basis pengguna yang sangat besar di Indonesia. Dalam penelitian ini pengumpulan dan analisis sederhana terhadap tweet yang terkait dengan aksi boikot Sari Roti. Tercatat, tidak kurang dari 40 ribu tweet berhasil dikumpulkan dalam kurun waktu 6 hari, mulai dari tanggal 22 sampai 27 Desember 2016.Kata kunci: Media Sosial, Twitter, Boikot Sari Roti, Aksi Bela Islam 3, Analisis Teks.
doi:10.46426/jp2kp.v21i1.64 fatcat:voalucf4mzexvjaebqfgzmw5nu