ABSTRAK Penelitian ini memiliki latar belakang masalah yaitu masih terdapat beberapa santri putra yang mengikuti pembelajaran kitab Safinatun Najah dengan menggunakan metode sorogan namun masih belum lancar membaca kitab safinatun najah, ada juga yang sudah lancar membacanya namun masih kurang dalam memahami isi kitabnya. bacaan kitabnya sudah baik namun tidak mengetahui nahwu dan shorofnya. Padahal metode sorogan adalah metode yang efektif karena Ustadz/Kyai dapat langsung berhadapan langsung

more »

... ead To Head langsung dengan murid atau santri Melalui sorogan, perkembangan intelektual santri dapat di ketahui oleh Asatidz secara utuh dan dapat memberikan bimbingan penuh kejiawaan sehingga dapat memberi tekanan pengajaran kepada santri tertentu atas dasar observasi langsung terhadap tingkat kemampuan dasar dan kapasitas para santri. Dengan metode sorogan, pembelajaran santri untuk membaca kitab lebih efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penerapan metode sorogan dengan kemampuan membaca kitab Safinatun Najah santri Pondok Pesantren Al-Inaaroh desa Mertapada Kulon kecamatan Astanajapura kabupaten Cirebon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu kuantitatif, populasinya seluruh santri Pondok pesantren Al-Inaaroh dan sample yang peneliti ambil berjumlah 35 santri. Teknik pengumpulan datanya antara lain: angket, tes, observasi dan dokumentasi, sedangkan untuk teknik analisis data yaitu dengan 149 Shokhibul Fakhor menggunakan rumus korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian, jumlah skor rata-rata hasil angket tentang penerapan metode sorogan sebesar 3,24 dalam prosentase nilai sebesar 81,05% dan dapat dikategorikan baik sekali karena pada rentang nilai 75% -100%. Sedangkan kemampuan membaca kitab Safinatun Najah santri memiliki skor rata-rata hasil tes sebesar 80,37 dalam prosentase nilai sebesar 80,37%, dan dapat dikategorikan cukup karena pada rentang nilai 71% -80%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara penerapan metode sorogan dengan kemampuan membaca kitab Safinatun Najah santri terdapat korelasi yang termasuk dalam kategori cukup tinggi (0,54). ABSTRACT This study has a background problem that is there are still some male students who attended the study of Safinatun Najah using the sorogan method but still did not read the book Safinatun Najah smoothly, there were also those who had read it fluently but still lacked in understanding the contents of the book. the reading of the book was good but did not know the nahwu and the shorof. Even though the sorogan method is an effective method because Ustadz / Kyai can directly face Head To Head directly with students or santri Through sorogan, the intellectual development of the santri can be known by Asatidz in full and can provide full guidance for scholarship so as to put pressure on certain santri on the basis of direct observation of the level of basic abilities and capacities of the santri. With the sorogan method, the learning of santri to read books is more effective. This study aims to determine the relationship between the application of the sorogan method and the ability to read the Safinatun Najah santri book of Al-Inaaroh Islamic Boarding School in Mertapada Kulon village, Astanajapura subdistrict, Cirebon district. The method used in this study, namely quantitative, the population of all santri Al-Inaaroh Islamic Boarding School and the samples that the researchers