NAIK TURUN BANGKU 40 CM TERHADAP KEMAMPUAN BLOCK PEMAIN BOLAVOLI REMAJA PUTRA SMA NEGERI 1 NGANJUK SASI KIRONO KUSUMO SUSETYO

Jurusan Kesehatan, Dan Rekreasi, Ilmu Keolahragaan, Universitas Surabaya
2016 Jurnal Kesehatan Olahraga   unpublished
Abstrak Permainan bolavoli akan memiliki kualitas permainan dengan pemain mampu menguasai teknik dasar dengan baik dan didukung dengan kemampuan fisik yang memadai. Dengan hal itu semua pemain dapat menampilkan permainan bolavoli yang terampil. Memiliki kemampuan block yang baik adalah modal utama bagi para pemain bolavoli. Sehingga untuk memiliki modal itu perlulah latihan diantaranya latihan plyometric rope jump dan latihan naik turun bangku untuk menunjang meningkatkan kemampuan block pemain
more » ... bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah pengaruh model latihan plyometricrope jump dan latihan naik turun bangku 40 cmterhadap kemampuan block pemain bolavoli remaja putra. Sasaran penelitian ini adalah pemain bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk usia 16-18 tahun dengan sampel 12 orang. Metode dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen, sedangkan proses pengambilan data dilakukan dengan memberikan test pre-test dan post-test. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan, diketahui rata-rata kemampuan block pemain bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk, untuk latihan rope jump pre-test (𝑥 1.1) diperoleh rata-rata 267,6 dan standart deviasi sebesar 11,26 sedangkan post-test (𝑥 1.2) diperoleh rata-rata sebesar 273,3 dan standart deviasi sebesar12,40 dan data naik turun bangku pre-test (𝑥 2.1) sebesar 266,6 dan standart deviasi sebesar 10,75 sedangkan post-test (𝑥 2.2) diperoleh rata-rata sebesar 271,1 dan standart deviasisebesar 11,56 untuk selisih (d 1) pada pre-test (𝑥 1.1) dan post-test (𝑥 1.2) rope jump diperoleh rata-rata sebesar-5,66 standart deviasisebesar 1,20. Sedangkan (d 2) pada pre-test (𝑥 2.1) dan post-test (𝑥 2.2) naik turun bangku diperoleh rata-rata sebesar-5,16 dan standar deviasi1,16. Latihan rope jump berpengaruh terhadap kemapuan block pemain bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk dengan hasil t hitung-2,39 <t tabel 1,81. Dengan kata lain bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan rope jump dan naik turun bangku terhadap kemampuan block pemain bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk. Sedangkan untuk kelompok yang diberikan latihan naik turun bangku dengan hasil t hitung-2,38 <t tabel 1,81. Dengan kata lain bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan naik turun bangku dan rope jump terhadap kemampuan block pemain bolavoli remaja putra t hitung 0,328 <t tabel 1,8. Jadi ada perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan block antara kelompok latihan rope jump dan kelompok latihan naik turun bangku. Dengan kata lain bahwa yang paling maksimal dicapai oleh pemain bolavoli remaja putra SMA Negeri 1 Nganjuk setelah diberikan latihan rope jump. Kata kunci: Kemampuan block, Latihan plyometric rope jump, latihan naik turun bangku Abstract Volleyballgamewill have quality of the game with players who are able to master basic techniques well and are supported with adequate physical ability. By having those, all players can perform a skilled volleyball game. Having well-block ability becomes a good asset for volleyball players. Therefore, having those assets requires exercises, such as, the plyometricropejump training and the harvard step test training to support as well as to improve the block ability of young volleyball players at state senior high school 1 Nganjuk. This study aimed to determine theeffect ofplyometric rope jump training model and 40 cm harvard step test toward block ability of young volleyballplayers. The subjectsof the studywere young volleyball players at state senior high school 1 Nganjuk, by taking
fatcat:btm2qjjdcnf47cg3g5juzluefu